Supervisor Project Interior

MATALA

Gambar Lowongan

Kategori

Tipe Pekerjaan

Buka Hingga

Kisaran Gaji

Deskripsi dan Spesifikasi Pekerjaan

• Pengalaman minimal 5 tahun.
• Usia maksimal 35 tahun.
• Menguasai Teknik dan Managemen Kontruksi terkhusus INTERIOR
• Siap bekerja lembur dan mengikuti jadwal kerja Tukang
• Detail oriented.
• Memahami dalam pengelolaan tenaga kerja
• Dapat menciptakan keharmonisan dalam aktifitas pekerjaan
• Memiliki budaya semangat, percaya diri, aktif, loyal dan saling support
• Terbuka untuk masukan, berdaya fikir kreatif dan mau mengolah setiap informasi
• Memiliki minat / menyukai bidang interior
• Siap untuk bekerja dilapangan dan Mobile
  
  Job Description:
  

  1.     Perencanaan proyek: Anda akan terlibat dalam perencanaan awal proyek interior, termasuk pengembangan anggaran, jadwal kerja, dan sumber daya yang diperlukan. Anda perlu berkoordinasi dengan klien, tim desain, dan kontraktor untuk mengidentifikasi tujuan proyek dan menentukan langkah-langkah yang harus diambil.

  2.     Pengawasan tim: Sebagai supervisor proyek interior, Anda akan memimpin tim yang terdiri dari desainer interior, arsitek, kontraktor, dan tenaga kerja lainnya. Anda perlu mengawasi pekerjaan mereka, memberikan arahan dan dukungan, serta memastikan bahwa pekerjaan dilakukan sesuai dengan spesifikasi proyek dan dalam batas waktu yang ditentukan.

  3.     Pengelolaan anggaran: Salah satu tanggung jawab penting seorang supervisor proyek interior adalah mengelola anggaran proyek. Anda perlu memantau pengeluaran, mengoordinasikan pembayaran kepada vendor dan kontraktor, serta mengidentifikasi dan mengatasi masalah anggaran yang mungkin timbul selama proyek.

  4.     Koordinasi dengan pihak terkait: Anda akan menjadi penghubung antara klien, tim proyek, dan pihak terkait lainnya, seperti pemasok, pemilik gedung, dan pihak berwenang. Anda perlu menjaga komunikasi yang efektif, memastikan bahwa semua pihak terlibat mendapatkan informasi yang diperlukan, dan menangani masalah atau permintaan yang mungkin timbul.

  5.     Pengawasan kualitas: Salah satu aspek penting dalam proyek interior adalah memastikan kualitas pekerjaan yang dilakukan. Anda perlu melakukan inspeksi rutin untuk memastikan bahwa pekerjaan dilakukan sesuai dengan standar yang ditetapkan, mengidentifikasi dan menyelesaikan cacat atau ketidaksesuaian, serta memastikan bahwa kualitas akhir proyek memenuhi harapan klien.

  6.     Penyelesaian proyek: Setelah proyek interior selesai, Anda akan bertanggung jawab untuk menyelesaikan proses akhir, termasuk pemeriksaan akhir, pemulihan jaminan, dan penyerahan proyek kepada klien. Anda juga dapat meminta umpan balik dari klien untuk meningkatkan kualitas layanan di masa mendatang.

  7.     Manajemen risiko: Sebagai supervisor proyek, Anda harus memperhatikan risiko yang mungkin terjadi selama proyek. Anda perlu mengidentifikasi risiko potensial, mengembangkan rencana mitigasi, dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk meminimalkan dampak negatif pada proyek.